Kamis, 21 Maret 2013

Shalat Shubuh, Shalat yang Disaksikan



Sumber: Google

“Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) Subuh. Sesungguhnya shalat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat).” (al-Isra‟:78)

                 Kita, sebagai umat yang beriman kepada Allah SWT harus meyakini akan keutamaan-keutamaan yang terdapat pada setiap perintah yang Allah bebankan kepada kita. Termasuk kewajiban dalam melaksanakan shalat shubuh berjamaah. Berikut ini adalah beberapa keutamaan shalat subuh yang dijelaskan di dalam al-Qur'an maupun hadis.

1.      Jaminan Masuk Surga dan Selamat dari Neraka
Disebutkan di dalam sebuah hadits bahwa siapa saja yang menjaga shalat Shubuh dan Ashar maka akan dimasukkan ke dalam Surga dan dijauhkan dari api neraka.
Betapa dahsyatnya keutamaan orang yang menghadiri salat subuh di masjid tertuang dalam hadis Rasulullah SAW “Berilah kabar gembira bagi orang-orang yang berjalan di kegelapan malam menuju masjid bahwa mereka akan mendapatkan cahaya yang sempurna pada hari kiamat” (HR. Abu Daud dan Turmuzi).

2. Disaksikan Malaikat
Allah swt berfirman, “Dirikanlah shalat dari sesudah Matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) Subuh. Sesungguhnya shalat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat).” (al-Isra‟:78). Mengapa Allah SWT mengatakan bahwa shalat shubuh itu disaksikan adalah karena ada momentum khusus yang terjadi saat shalat shubuh.
Momentum yang dimaksud itu adalah adanya dua rombongan malaikat yang menjadi saksi atas shalat shubuh yang dikerjakan seorang hamba. Yaitu malaikat malam dan malaikat siang. Sedangkan shalat lainnya, hanya disaksikan oleh satu rombongan malaikat. Kalau shalat itu shalat malam, maka disaksikan oleh malaikat malam. Sedangkan kalau shalat itu siang hari, maka disaksikan hanya oleh malaikat siang saja.

3.  Allah Bersumpah dengan Waktu Fajar
Allah swt bersumpah dengan menggunakan waktu itu, Dia berfirman, “Demi fajar, dan malam yang sepuluh.” (al-Fajr:1-2).  Sesuatu digunakan untuk bersumpah karena memiliki nilai penting. Orang bersumpah dengan nama Allah untuk menyumpahi sesuatu. Allah digunakan untuk bersumpah oleh manusia karena Allah adalah dzat yang peling penting bagi hidupnya. Demikian juga, ketika Allah bersumpah dengan menggunakan sebuah makhlukNya, ini menunjukkan makhluk tersebut memiliki nilai penting yang besar. Begitu utamanya waktu subuh dan menghadiri salat subuh berjemaah, sampai–sampai Rasulullah SAW berdoa, kurang lebih “Ya Allah berkahilah umatku selama mereka senang bangun subuh.” Dan dalam hadis lain beliau SAW memberi jaminan dengan sabdanya: ” Berpagi-pagilah kamu dalam mencari rezeki dan segala keperluan/ hajat karena sesungguhnya di pagi hari itulah terdapat barakah dan keuntungan.”
4.    Mendapatkan kebaikan yang lebih besar dari kebaikan dunia
Jika sempat melaksanakan dua rekaat qabliyah Shubuh, maka akan mendapatkan kebaikan yang lebih besar dari pada kebaikan dunia dan seisinya .
Lukman Nul Hakim, ahli hikmah yang namanya dicantumkan dalam Al Quran pernah berpesan kepada anaknya, “Wahai anakku, janganlah kamu lebih bodoh dari ayam jantan. Ditengah malam, ia berkokok untuk membangunkan orang, sementara kamu tetap tertidur lelap.”
Penelitian mutakhir membuktikan, salat subuh bisa menjadi terapi berbagai penyakit. Selain menghilangkan kemalasan dan menyegarkan badan, salat yang dianggap berat oleh orang munafik ini juga dapat melancarkan peredaran darah pasca tidur. Tak hanya itu, langkah kaki ke masjid ternyata dapat meningkatkan daya tahan tubuh, mengganti sel-sel rusak, memperbaiki kinerja jantung dan meningkatkan kemampuan otak,” demikian antara lain tulis Syah Adnan Tharsyah dalam buku ‘Hidup Sehat dengan Shalat Subuh.

Sumber:
http://www.dakta.com/berita/nasional/69/menjaring-berkah-dengan-shalat-subuh-di-masjid.html/

http://www.rumahfiqih.com/ust/e2.php?id=1163406551

http://www.pks-jakbar.or.id/?page=berita-detail.html&news=28